Jakarta,Malanesianews, – Bertempat di ruang Komisi II DPR RI (Senin 20/01/20) di gelar Rapat Kerja antara Komisi II DPR RI Bersama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan RB ) dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arief Wibowo yang beragendakan tentang persiapan pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2019.
Dalam materi yang di berikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) kepada Komisi II DPR RI, persiapan Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negri Sipil itu di bagi menjadi 2 bagian yaitu jabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk instansi Pusat dan jabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk instansi Daerah.
Total Alokasi Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil untuk instansi pusat dan instansi daerah berjumlah 150.315 dengan rincian :
- Instansi Pusat Sejumlah 36.935 untuk 65 Instansi.
- Instansi Daerah Sejumlah 113380 untuk 456 instansi.
Sedangkan untuk Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil bersumber dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang telah menetapkan Nilai Ambang Batas (Passing Grade) dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 24 tahun 2019.
Pada pelaksanaan seleksi kompetensi dasar nanti akan menggunakan metode Computer Assissted Test (CAT).
Kesemua proses Pelaksanaan Seleksi Penerimaan CPNS tahun 2019 tersebut dimulai dari tahap pembukaan pendaftaran pada tanggal 11 November 2019 hingga selesai pada proses Usul Penetapan NIP tanggal 15 Juni 2020.
