Wamena,Malanesianews,- Asosiasi Bupati Se-Papua Pegunungan melakukan Jumpa Pers terkait penanggulangan Konflik Sinakma Wamena, di Gedung Otonom Wenehule Huby, Jln Yos Sudarso Wamena, Kab. Jayawijaya (02/03/2023)
Dihadiri Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli, S.H selaku Ketua Asosiasi Bupati Se-Papua Pegunungan, Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Benua, S.E., M.Si , Bupati Nduga, Nduga, Namia Gwijangge, Dihadiri pula Kapolres Jayawijaya, AKBP Hesman S. Napitupulu, S.H., S.I.K., M.H dan lain-lain
Didimus menyampaikan, terkait Konflik di Sinakma 23 Februari lalu, adanya kolaborasi dengan tokoh-tokoh masyarakat sehingga tahapan berjalan dengan baik . Lanjutnya Asosiasi Bupati Se-Papua Pegunungan sudah menentukan Langkah-langkah strategis, sehingga para Bupati satu Bahasa dengan Penjabat Gubernur Papua Pegunungan.
Lanjutnya, ia menyampaikan tidak ada bayar per-kepala, karena adanya perlawanan antara sipil dengan alat aparat oleh karna itu para Bupati turun dan tidak tutup mata dengan korban dari masyarakat pendatang .
Asosiasi Bupati Se-Papua Pegunungan hanya memberikan santunan sebesar 4.5 Milliar yang di berikan oleh Gubernur Papua Pegunungan sebesar 1.5 miliar dan 1 miliar dari masing-masing kabupaten Nduga, Yahukimo dan Jayawijaya kepada para Korban
Dalam penyampaian Ketua asosiasi Bupati Se-Papua Pegunungan, diharapkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu dan diharapkan masyarakat hidup dengan tenang
Konflik Sinakma (23/02) lalu tercatat di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia terdapat 11 korban yang meninggal dunia.
Oknum-oknum dalam Konflik Sinakma sedang di proses Hukum dan Oknum dari kepolisian tetap di Proses Hukum dan di harapkan Masyarakat tidak boleh membeci polisi
Sekitar 1000 pengunsi masih di Kodim 1702 jayawijaya , dan terkait Ruko yang di bakar sedang di lakukan pendataan oleh Asosiasi Bupati Se-papua Pegunungan
Tutup Didimus menyampaikan , terkait tuntutan masyarakat korban Konflik Sinakma, asosiasi Bupati hanya memberikan Dana Santunan dan tidak membayar per-kepala
Pasca Konflik Sinakma situasi Wamena Aman dan terkendali