Biak Numfor, Malanesianews,– Kelompok Wanita Tani (KWT) Kampung Waromi, yang terletak di Distrik Biak Utara, Kabupaten Kepulauan Biak Numfor, Provinsi Papua, merayakan panen raya cabai pada hari Selasa (13/06/2023).
Panen raya cabai dilakukan di sejumlah lahan yang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani tersebut. Hasilnya, berhasil dipanen lebih dari 80 kg cabai yang berkualitas.
Acara tersebut dihadiri oleh Plt. Asisten I Setda Kabupaten Biak Numfor, Samuel Rumaikeuw, SH, dan Ketua TP PKK Kabupaten Biak Numfor, Ny. Ruth Naomi Naap Rumkabu, S.Pd.
Bupati Herry Ario Naap, S.Si., M.Pd, menyampaikan apresiasi kepada KWT Kampung Waromi atas kerja keras dan dedikasinya dalam mengelola lahan pertanian. Beliau menekankan pentingnya menjaga kelanjutan usaha pertanian ini agar dapat menjadi sumber pendapatan yang stabil bagi keluarga.
Selain itu, panen raya cabai ini juga menjadi contoh yang baik bagi masyarakat lain, bahwa lahan pertanian yang subur jika dikelola dengan baik dapat menghasilkan pendapatan tambahan bagi keluarga. Bupati Naap menegaskan bahwa acara ini tidak bermaksud mencampuradukkan isu pencawapresan dengan makna dari perayaan “Bulan Bung Karno,” yang lebih fokus pada konsolidasi ide dan aspirasi yang terinspirasi oleh cita-cita Bung Karno.
Ketua TP PKK Kabupaten Biak Numfor, Ny. Ruth Naomi Naap Rumkabu, menyampaikan apresiasi kepada para ibu yang tergabung dalam KWT Waromi. Ia menekankan pentingnya partisipasi aktif perempuan dalam kegiatan produktif, terutama di bidang pertanian. Ia dengan tegas menyatakan bahwa perempuan juga harus berjuang untuk mendapatkan pengakuan dan pencapaian yang setara dengan laki-laki, seperti yang terlihat dari suksesnya panen cabai ini.
Diketahui bahwa KWT Kampung Waromi menerima bantuan 6.000 bibit cabai yang ditanam di lahan seluas 60 m x 70 m. Panen perdana ini menghasilkan sekitar 80 kg cabai. Acara ini dihadiri oleh pejabat dan staf dari Dinas Pertanian, Kepala Distrik, siswa-siswi SMK Pertanian, dan masyarakat sekitar, yang turut menyemarakkan suasana perayaan tersebut.
(agengrdyndr)