Jakarta, Malanesianews, – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan, peringatan dini gelombang tinggi dan berlaku sejak tanggal 22 Juni hingga 24 Juni 2021 mendatang.
Sejumlah wilayah perairan di Indonesia berpotensi mengalami gelombang tinggi hingga beberapa hari ke depan. Warga diimbau waspada gelombang tinggi yang berpotensi dapat mencapai tinggi hingga 6 meter.
Disebutkan pula bahwa potensi gelombang sangat tinggi capai 6 meter ini berpeluang terjadi karena adanya pola angin dan kecepatan angin. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Timur – Selatan dengan kecepatan berkisar 5-20 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur – Selatan dengan kecepatan 5-35 knot. Serta, kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, perairan Kep. Mentawai, perairan Bengkulu – Enggano, perairan selatan Jawa Barat, dan Laut Arafuru. Berikutnya daftar wilayah perairan di Indonesia yang diimbau waspada terhadap potensi gelombang tinggi 1,25 meter hingga 6 meter.
Gelombang tinggi 1,25 – 2,50 meter (kategori sedang)
Selat Malaka bagian utara T
eluk Lampung bagian selatan
Perairan selatan Pulau Sawu
Perairan selatan Kupang hingga Pulau Rotte
Selat Sape bagian selatan
Laut Sawu
Samudra Hindia selatan
Kupang hingga Pulau Rotte
Laut Natuna bagian utara
Laut Jawa Selat Makassar bagian selatan
Laut Flores bagian timur
Perairan selatan Baubau hingga Kepulauan Wakatobi
Perairan Manui hingga Kendari
Laut Banda Perairan selatan
Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Tanimbar
Perairan selatan Kepulauan Kei hingga Aru
Perairan utara Papua
Gelombang tinggi 2,5 – 4 meter (kategori tinggi)
Perairan utara Sabang
Perairan barat Sumatra
Samudra Hindia barat Sumatra
Selat Sunda
Perairan selatan Jawa hingga Sumba
Selat Bali – Lombok hingga Alas bagian selatan
Samudra Hindia selatan Sumba
Laut Arafuru
Kemudian, wilayah yang berpeluang terjadi gelombang sangat tinggi dengan kisaran 4-6 meter adalah Samudra Hindia selatan Jawa hingga Nusa Tenggara Barat. Saran Keselamatan Potensi gelombang tinggi ini dapat memperbesar risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran dan masyarakat yang tinggal serta beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi itu haruslah tetap waspada.
Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika akan berlayar di perairan yang berpeluang terjadi gelombang tinggi tersebut. Sehingga perahu nelayan, perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Selanjutnya, kapal tongkang perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Bagi kapal ferry perlu waspada gelombang tinggi, ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di perairan Indonesia bisa mencapai di atas 2,5 meter. Sedangkan, kapal kargo atau kapal pesiar harus mewaspadai kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 meter.